INDRAMAYU JarrakPost.Com- Kekurangan dan keterbatasan bukan halangan seseorang untuk terus berkarya baik dibidang, politik, sosial, budaya maupun seni. Karena mamusia yang sempurna adalah manusia yang bisa berguna bagi manusia lainnya.
Begitupun warga binaan Lapas kelas II B Indramayu, walaupun dengan keterbatasannya untuk berinteraksi dengan manusia lainnya karena sesuatu hal namun hal itu bukanlah suatu hambatan untuk tetap eksis berkarya di bidang kesenian.
Sempat tampil memukau pada perhelatan halalbihalal dan silaturahmi di Makodim 0616/Indramayu dan mendapat aplus yang luar biasa dari Dandim 0616/Indramayu Letkol Inf Yanuar Setyaga dan undangan, kini warga binaan Lapas kelas IiB Indramayu kembali tampil memukau dengan membawakan lagu-lagu khas Indramayu didepan bupati Hj.Nina Agustina dan Forkopimda serta undangan pada acara senam sehat Jum’at(21/06/24) di depan gedung Land drak komplek Alun-alun Puspawangi Indramayu.

Dalam keterangannya Kalapas Indramayu Hero Sulustyono “Di Lapas Indramayu sedang melakukan pembinaa bagi para pelanggar hukum, pembinaan sendiri dibagi atas kepribadian dan keahlian salah satunya adalah kesenian musik olah vokal kita mulai tampilkan dengan membawa warga binaan ini diacara senam bersama dengan bupati Hj.Nina Agustina, hal ini semata-mana untuk menunjukkan bahwa kita di Lapas Indramayu benar-benar kita melalukan pembinaan terhadap warga binaan” tegasnya.
Hal diharapkan pada warga yang telah bebas mempunyai kesadaran untuk tidak melakukan perbuatan yang melawan hukum lagi. Selain olah vokal juga ada pengajian, Hadro, kepramukaan, pendidikan keagamaan, pertanian, perternakan,Kerajinan dan pertukangan semuanya diberikan untuk bekal warga binaan agar mereka mempunyai keahlian pada saat bebas nanti. Grup band ini namanya Jalatunda band.” Ujar Kalapas Hero.
Sementara itu salah seorang warga binaan Rahid Balak yang ikut tampil “terima kasih sekali kepada Kalapas Indramayu dengan segenap jajarannya di mana selama di dalam Lapas tidak serta merta menjalani tahanan tapi diberikan waktu dan kesempatan untuk mengembangkan hoby dalam bernyanyi dan bakat di dalam sana.Alhamdulillah Kalapas sangat mensport sekali kegiatan warga binaan dan memberikan ruang untuk pentas di kegiatan yang ada di Indramayu, setiap latihan itu 2x dalam seminggu. Dirinya berpesan kepada seluruh masyarakat Indramayu jangan coba-coba melanggar hukum, sayangi masa depan kita” tutur Rahid Balak.
Semoga dengan tampilnya di acara kegiatan senam bersama bupati ini dapat menggugah kesadaran bahwa sejatinya mereka juga tidak mau menjadi warga binaan lapas, karena mereka juga punya hak sebagai manusia untuk hidup dan berkarya nyata dalam membangun bangsa Indonesia ini. *****(Gus Wahyu Ratusan)****